10 Manfaat buah blueberry

Buah blueberry adalah tanaman berbunga dalam genus Vaccinium, bagian Cyanococcus. Spesies ini tumbuh di Amerika Utara.

Berupa semak yang ukurannya mulai 10 cm hingga 4 m, spesies terkecil dikenal sebagai "bluberry semak rendah" (sama dengan "liar") & spesies terbesar adalah "blueberry semak tinggi".

Daunnya berganti atau hijau sepanjang tahun, ovate hingga lanceolate, dan mulai 1–8 cm panjangnya dan lebar 0.5-3.5 cm. Bunganya berbentuk bel, putih, merah atau merah muda pucat.

Semua spesies yang nama umum Inggrisnya meliputi "blueberry" dikelompokkan dalam bagian Cyanococcus dari genus Vaccinium.

Beberapa tanaman lain dari genus Vaccinium juga memproduksi berry biru yang kadang-kadang mirip dengan blueberry, terutama bilberry Eropa (Vaccinium myrtillus) yang dalam banyak bahasa memiliki nama yang berarti "blueberry" dalam bahasa Inggris.

Kandungan Gizi Buah Blueberry

Meskipun buah bluberry adalah tumbuhan asli di Amerika Utara, mereka juga tumbuh di Belahan Selatan di Australia, Selandia Baru dan negara-negara Amerika Selatan, dan dikirim melalui udara sebagai produk segar untuk pasar-pasar di seluruh dunia.

• Kandungan Gizi Blueberry Jumlah Per 100 g.
• Kalori (kcal) 57
• Jumlah Lemak 0,3 g
• Lemak jenuh 0 g
• Lemak tak jenuh ganda 0,1 g
• Lemak tak jenuh tunggal 0 g
• Kolesterol 0 mg
• Natrium 1 mg
• Kalium 77 mg
• Jumlah Karbohidrat 14 g
• Serat pangan 2,4 g
• Gula 10 g
• Protein 0,7 g
• Vitamin A 54 IU
• Vitamin C 9,7 mg
• Kalsium 6 mg
• Zat besi 0,3 mg
• Vitamin D 0 IU
• Vitamin B6 0,1 mg
• Vitamin B12 0 µg
• Magnesium 6 mg

baca juga manfaat buah aprikot

Manfaat Buah Blueberry Untuk Kesehatan:

1. Kesehatan mata:

Buah blueberry adalah salah satu alternatif terbaik untuk menjaga kesehatan mata. Blueberry dapat mencegah atau menunda semua masalah mata yang berkaitan dengan usia seperti degenerasi makula, katarak, miopia, hipermetropia, kekeringan, dan infeksi, terutama yang berkaitan dengan retina karena kandungan antioksidannya.

Degenerasi makula adalah masalah serius di mana retina mata mengalami degenerasi secara bertahap dan akhirnya menyebabkan kebutaan parsial.

Selain itu, blueberry juga mengandung kelompok khusus dari antioksidan yang disebut karotenoid (lutein, zeaxanthin dll), flavonoid (seperti rutin, resveritrol, quercetin dll), dan senyawa antioksidan lain seperti vitamin C, vitamin E, vitamin A, selenium, zinc dan fosfor, yang sangat bermanfaat dan penting untuk kesehatan mata.

2. Mengatasi masalah pencernaan:

Serat (fiber) dalam blueberry berfungsi untuk mencegah sembelit, sedangkan vitamin, natrium, tembaga, fruktosa dan asam meningkatkan pencernaan dengan merangsang lambung dan cairan pencernaan untuk memudahkan jalannya makanan melalui sistem pencernaan.

3. Mencegah penyakit jantung:

Buah blueberry mengandung serat yang tinggi. Blueberry dapat membuang kolesterol jahat dan menjadi suplemen diet yang baik, sehingga buah blueberry dapat menjadi makanan penurun kolesterol dan menyembuhkan penyakit jantung serta memperkuat otot-otot jantung.

4. Meningkatkan fungsi otak:

Antosianin, selenium itu, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C dan vitamin E, zinc, natrium, kalium, tembaga, magnesium, fosfor, mangan pada blueberry dapat mencegah dan menyembuhkan gangguan neurotik.

Bahkan, buah blueberry juga bermanfaat untuk menyembuhkan sel-sel otak yang rusak dan jaringan neuron. Sehingga akan menjaga ketajaman memori untuk waktu yang sangat lama.

5. Meningkatkan kekebalan tubuh:

Blueberry sangat kaya akan antioksidan, seperti Anthocyanin, vitamin C, vitamin B kompleks, vitamin E, vitamin A, tembaga (pembangun kekebalan tubuh dan zat anti-bakteri yang sangat efektif), selenium, seng, dan besi (meningkatkan kekebalan tubuh dengan menaikkan hemoglobin dan konsentrasi oksigen dalam darah) yang berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi.

Setelah sistem kekebalan tubuh Anda kuat, Anda tidak akan mudah terserang pilek, demam, cacar dan banyak penyakit menular lainnya yang disebarkan oleh bakteri dan virus.

6. Mencegah kanker:

Blueberry sangat berharga bagi pasien kanker karena mengandung senyawa tertentu seperti pterostilbene (obat yang sangat baik untuk usus dan kanker hati) dan asam ellagic yang selaras dengan Antosianin dan anti oksidan lain seperti vitamin-C dan tembaga, yang bermanfaat mencegah dan menyembuhkan kanker.

7. Mengurangi lemak:

Penelitian yang dilakukan di Universitas Michigan mengungkapkan bahwa asupan rutin blueberry dalam diet sehari-hari dapat mengakibatkan pengurangan lemak perut.

Dianjurkan apabila ingin mendapatkan hasil yang diharapkan, Anda yang ingin menguragi lemak di dalam perut dapat mengkonsumsi blueberry secara teratur selama 3 bulan.

8. Mengatasi infeksi saluran kemih:

Pembentukan sekumpulan bakteri tertentu seperti E-coli di sepanjang lapisan dinding bagian dalam saluran kemih dapat menyebabkan infeksi.

Blueberry memiliki senyawa yang terbentuk dari molekul polimer yang menghambat pertumbuhan bakteri tersebut. Blueberry juga memiliki sifat antibiotik tertentu yang juga membantu proses penghambatan tersebut.

9. Bermanfaat untuk kulit:

Beberapa produk perawatan kulit ekstrak blueberry menjadi sangat populer di seluruh dunia. Adanya kandungan vitamin dan mineral yang tinggi dalam blueberry dapat membantu mengembalikan keseimbangan hormon, terutama untuk mengobati dan mencegah timbulnya jerawat.

Selain itu, blueberry juga mengandung resveratrol yang terbukti mengurangi kerusakan akibat paparan sinar matahari.

10. Mencegah penuaan dini:

Blueberry merupakan buah yang kaya akan antioksidan. Dikarenakan adanya Antosianin, yaitu pigmen yang memberikan warna biru pada blueberry. Selain itu, blueberry juga merupakan buah yang mengandung vitamin C yang melimpah.

Kombinasi kandungan nutrisi tersebutlah yang membuat blueberry bermanfaat untuk mencegah tanda-tanda penuaan seperti keriput, bintik-bintik usia, katarak, osteoporosis, rambut rontok, demensia, dan penyakit alzheimer.

Efek Samping Mengkonsumsi Blueberry:

Dalam beberapa kasus, blueberry dapat memiliki efek samping, seperti gangguan pencernaan, hipoglikemia dan peningkatan risiko pendarahan jika Anda sedang dalam keadaan tidak sehat atau sedang mengkonsumsi obat dari dokter.

Sehingga apabila ingin mengkonsumsi blueberry, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui porsi terbaik untuk mengkonsumsi blueberry

Blueberry mengandung juga mengandung salisilat. Bagi mereka yang tidak bisa mentolerir salisilat, blueberry dapat menyebabkan ruam, sakit kepala atau sejumlah gejala gastrointestinal, termasuk mual, muntah, refluks, kembung, gas, diare dan sembelit. Sehingga disarankan untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsi blueberry.

Diambil dari beberapa sumber.
Semoga bermanfaat.

hartsltg